#Iklan

Kakek Ini Menolak Mengemis Meski Harus Menghidupi Anak Gadisnya yang Sakit, Setelah Tahu Kisah Hidupnya, Air Matamu Bakal Mengalir Tanpa Henti!

#IklanBawahJudul
#Iklan

Hidup yang serba terbatas dan penghasilan yang pas-pasan tidak menjadikan beberapa orang menyerah dalam mencari rezeki halal. Salah satunya adalah kakek Udin, seorang penjual gemblong di daerah Ciawi Bogor. Kisah hidup dan keikhlasan hati kakek Udin ini membuat mata banyak orang terbuka.



Setiap pagi ia berangkat dari rumahnya menuju tempat jualannya sejauh 7 km, membawa gemblong dan harapannya mendapatkan rezeki. Pendapatan kakek Udin sehari-hari tak tentu. Kadang, dagangannya laku dan ia bisa membawa pulang rezeki hari itu ke rumah.


Kadang pula, meski hingga sore hari, dagangannya tak kunjung laku. Kadang ia bisa membawa pulang untung sebesar Rp50.000 atau bahkan tidak sama sekali, tergantung jumlah gemblong yang laku dibeli. Meskipun begitu ia tetap tak mau mengemis. 

Melihat hal ini, sebuah reality show tv lokal mencoba menguji dan melihat keteguhan dan kebaikan hati kakek Udin. Pertama, mereka mengirimkan seorang agent yang berperan sebagai pemuda yang sedang mencari kerja namun dengan tangan yang cedera. Ia meminta izin duduk di sebelah kakek Udin kemudian meminta bantuan kakek tersebut karena tangannya cedera. Ia meminta kakek udin memasangkan jas, membukakan tutup minuman, bahkan mengikat sepatu. Kakek Udin pun membantunya tanpa mengeluh.



Kakek Udin pun masih diuji dengan kehadiran agen lainnya yang memintanya untuk mengemis. Diketahui bahwa Kakek Udin memiliki dua orang anak. Satu anak sulungnya sudah menikah dan pindah ke Bogor, sedangkan kini ia tinggal di rumah bersama anak perempuannya. Meski harus menghidupi mereka berdua, Kakek Udin tak pernah sekalipun kepikiran mengemis, lho, salut.

Karena luluh dengan keteguhan hati Kakek Udin, akhirnya tim reality show pun mendatanginya dan membeli semua dagangan Kakek Udin sebesar satu juta rupiah! Tak hanya di situ, mereka pun mengunjungi rumah Kakek Udin yang ditempuh dengan jalan kaki.

Sesampainya di rumah, mereka disambut oleh Fitri, anak perempuan Kakek Udin yang memiliki fisik yang tidak sempurna. Sehari-hari ia membantu ayahnya mengurus rumah serta memasak. Fitri bercerita bahwa hatinya sangat sedih karena setiap kali keluar, dirinya diolok-olok orang-orang.

Tim reality show pun memberikan uang tunai sebesar satu juta rupiah pada Fitri serta sembako sebesar satu juta dua ratus ribu rupiah. Fitri pun tak kuasa menahan tangis terutama ketika dirinya mendapatkan hadiah sepatu baru yang sudah diidamkannya sejak lama namun tak mampu dibelinya.

Kakek Udin pun berkata bahwa ia masih bisa menghidupi dirinya dan Fitri dan tak mengutang. Ia bersyukur bahwa ia masih berkecukupan hingga tak mengemis. Tim reality show pun berharap bahwa ia dan Fitri hidup bahagia seterusnya. Salut untuk Kakek Udin ya!



Sumber: Youtube
HALAMAN SELANJUTNYA:

#Iklan

#Iklan
#Iklan
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==
close